Saat Anda membuat halaman web dengan HTML, Anda perlu menyimpan file HTML Anda dalam format yang dapat diakses melalui browser web. Setiap file HTML harus diberi nama dan disimpan di dalam folder atau direktori tertentu pada komputer atau server web. Untuk membuat halaman web, Anda perlu menentukan path file HTML agar file HTML tersebut dapat diakses oleh browser. Dalam seri belajar HTML ini, kita akan membahas cara membuat path file HTML.
Path File Absolute
Path file absolute merupakan path lengkap dari file HTML yang dimulai dari root direktori. Path file ini diawali dengan karakter slash (/) dan tidak bergantung pada direktori tempat file HTML disimpan. Contoh path file absolute adalah sebagai berikut:
<a href="/folder/halaman.html">Halaman</a>
Pada contoh di atas, path file absolute menuju file HTML bernama halaman.html yang disimpan di dalam folder bernama folder. Path dimulai dari root direktori.
Path File Relative
Path file relative merupakan path file yang relatif terhadap direktori tempat file HTML disimpan. Path file ini tidak dimulai dengan karakter slash (/) dan bergantung pada direktori tempat file HTML disimpan. Contoh path file relative adalah sebagai berikut:
<a href="folder/halaman.html">Halaman</a>
Pada contoh di atas, path file relative menuju file HTML bernama halaman.html yang disimpan di dalam folder bernama folder. Path dimulai dari direktori tempat file HTML disimpan.
Path File Parent Directory
Jika file HTML Anda disimpan dalam folder yang berada satu tingkat di atas folder tempat file HTML itu sendiri disimpan, maka Anda bisa menggunakan path file parent directory. Path file parent directory ditandai dengan dua titik (..) dan digunakan untuk naik satu level di atas folder tempat file HTML disimpan. Contoh path file parent directory adalah sebagai berikut:
<a href="../halaman.html">Halaman</a>
Pada contoh di atas, path file menuju file HTML bernama halaman.html yang disimpan satu level di atas folder tempat file HTML disimpan.
Path File Current Directory
Path file current directory digunakan untuk mengakses file HTML yang disimpan dalam direktori yang sama dengan file HTML yang sedang digunakan. Path file ini ditandai dengan titik (.) dan digunakan untuk mengacu pada direktori saat ini. Contoh path file current directory adalah sebagai berikut:
<a href="./halaman.html">Halaman</a>
Pada contoh di atas, path file menuju file HTML bernama halaman.html yang disimpan dalam direktori yang sama dengan file HTML yang sedang digunakan.
Kesimpulannya, membuat path file HTML merupakan hal yang penting untuk memastikan file HTML dapat diakses melalui browser web. Ada beberapa jenis path file yang dapat digunakan, yaitu path file absolute, path file relative, path file parent directory, dan path file current directory. Dengan memahami cara membuat path file HTML, Anda dapat membangun halaman web yang lebih baik dan lebih mudah diakses.